PEMALANG – Program Pusat Pemberdayaan Informasi dan Desa (Puspindes) yang di laksanakan oleh Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kabupaten Pemalang, berhasil meraih predikat champion di kompetisi bidang Teknologi Infoemasi dan Komunikasi (TIK) The World Summit on the Information Society (WSIS) Prize 2018, yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), di Geneva, Swiss. (19 – 23 /3/2018).
Dengan predikat champion tersebut, perwakilan dari Puspindes Kabupaten Pemalang, yang di pimpin Bupati Pemalang Junaedi, pada hari ini, Selasa, (20/3/2018) atau tepatnya hari kedua di ajang WSIS Prize 2018 tersebut, menerima penghargaan kategori 3 Access to Information and Knoowledge, yang diberikan oleh Sekjen ITU ( International Telecomunication Union) Mr. Houlin Zhou.
Di ajang tahunan ini, ada 18 kategori inisiatif karya yang dijadikan kompetisi, masing – masing kategori akan di pilih 5 inisiatif karya sebagai champion, selanjutnya dari ke lima champion tersebut, akan ditentukan inisiatif karya yang berhak meraih posisi winner.
Indonesia dalam kompetisi yang di gelar sejak 2012 tersebut, berhasil merebut 12 champion inisiatf karya. Dari 12 champion ini, Indonesia berhasil meraih satu gelar winner, sementara Kabupaten Pemalang menyumbang satu predikat champion diajang WSIS Prize 2018.