PEMALANG – Sebanyak 5.705 anggota satuan perlindungan masyarakat (satlinmas) Kabupaten Pemalang siap mengamankan pemilihan gubernur dan wakil gubernur 27 Juni 2018 mendatang.
Anggota Satlimas tersebut akan diserahkan dari Pemkab Pemalang kepada Polres Pemalang. Penyerahan dilakukan dalam sebuah upacara dan ditandai dengan penandatangan berita acara oleh Bupati Pemalang Junaedi dan Kapolres Pemalang, di pendopo rumah dinas Bupati Pemalang, Jumat, (8/6/2018).

Bupati Pemalang dalam kesempatan tersebut mengatakan, salah satu unsur yang mendukung keberhasilan penyelenggaraan pemilu adalah, terciptanya situasi dan kondisi keamanan yang stabil dan kondusif. Oleh karena itu, diperlukan adanya kerjasama yang sinergis dan strategis dari seluruh pihak terkait, baik TNI, Polri maupun pemerintah dan masyarakat.
“Namun demikian, meskipun meIibatkan berbagai unsur, sistem pengamanan pemilu harus tetap berada di bawah satu koordinasi”, kata Junaedi.

Oleh karena itulah lanjut Junaedi, untuk mendukung sistem pengamanan pemilu, pada hari ini Pemerintah Kabupaten Pemalang telah menyerahkan anggota Satlinmas kepada Kapolres Pemalang, dalam bentuk Bawah Kendali Operasi (BKO), dimana para anggota Satlinmas akan ditugaskan di beberapa lokasi, baik kompleks Kantor Bupati Pemalang, kecamatan, desa dan kelurahan termasuk juga Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Terkait dengan penempatan anggota Satlinmas di TPS, pihaknya mengingatkan bahwa sesuai dengan peraturan Komisi Pemilihan Umum, anggota Satlinmas merupakan salah satu unsur dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Sebagai bagian dari KPPS, setiap anggota Satlinmas memiliki kewajiban untuk mensukseskan penyelenggaraan.

“Dengan kata lain, tugas anggota Satlinmas sebagai bagian dari KPPS, tidak hanya pada pengamanan TPS saja, namun juga pada seluruh rangkaian kegiatan pemilu”, ujar Junaedi.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0711/ Pemalang, dan sejumlah kepala OPD dilingkungan Pemkab Pemalang.

kaçak iddaa