Pemalang – Bupati Pemalang Junaedi menegaskan bahwa ditengah pandemi covid19 kegiatan rutin harus tetap berjalan. Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada OPD yang telah melaksanakan kegiatan dengan progres yang cukup baik, sedangkan untuk OPD yang progres kegiatannya masih rendah, pihaknya berharap untuk segera melakukan Iangkah – Iangkah, agar diakhir tahun anggaran tidak terjadi penumpukan kegiatan yang harus diselesaikan. Hal ini disampaikan saat memimpin Rakor pejabat Pemda Kabupaten Pemalang tahun 2020, di gedung Sasana Bakti Praja Pemalang, Senin, (8/6/2020).

“Demikian juga untuk Kepala Perangkat Daerah untuk segera mengambil Iangkah – Iangkah strategis agar seluruh kegiatan yang telah direncanakan berjalan sesuai target yang telah ditetapkan”, kata Junaedi, dihadapan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Pemalang.

Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menegaskan kepada sejumlah OPD agar melakukan beberapa hal antara lain, kepada Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, untuk segera melakukan penyelarasan kembali terhadap dokumen pemilihan dengan ketentuan peraturan perundang – undangan yang berlaku.

“Segera ingatkan kembali PPKom untuk mengajukan
koreksi dokumen kelengkapan tender/seleksi agar tidak terlalu lama untuk disampaikan kepada Pokja UKPBJ.
Tetap lakukan klarifikasi lapangan dan pembuktian kualiflkasi, bila perlu untuk daerah zona merah, lakukan secara online dan apabila terpaksa harus dilakukan Iangsung, lakukan
dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan”, kata Bupati.

Sementara kepada KepaIa BPKAD agar segera melakukan Iangkah – langkah optimalisasi rasionalisasi belanja SKPD, agar Pemda dapat segera menyampaikan laporan penyesuaian APBD TA. 2020 sesuai ketentuan, sehingga mulai bulan Juli dan seterusnya tidak mendapatkan Iagi sangsi penundaan bahkan pemotongan DAU atau dana transfer lainnya dari Pusat.

Sedangkan kepada Kepala BPBD pihaknya berharap agar selalu berkoordinasi dengan Desa dan Kelurahan dalam penyaluran BLT terkait data penerima BLT agar tidak timbul permasalahan yang tidak diharapkan.

Selanjutnya kepada Kepala Diskoperindag pihaknya berharap untuk melakukan pengecekan data NIK UMKM melalui ceknikbdt Dinas Sosial, untuk mengetahui apakah UMKM tersebut sudah mendapatkan bantuan (BLT. PKH, dll).
Diskoperindag juga diharapkan untuk mendorong UMKM untuk membuat ijin yang baru melalui OSS atau bisa juga desa/ kelurahan mengeluarkan surat keterangan usaha.

“Selalu komunikasi secara aktif dengan pihak kecamatan atau desa jika ada UMKM yang datanya masih bermasalah, agar pihak desa dan kecamatan yang menindaklanjuti ke UMKM”, ujar Bupati.

Kemudian kepada Kepala Bakesbangpol pihaknya berharap agar terus meningkatkan sosialisasi tentang pencegahan Covid 19 agar masyarakat mematuhi himbauan pemerintah tentang Pencegahan Covid 19 serta memperbanyak volume kegiatan pengawasan dan penegakan hukum terhadap jam malam.

Bupati juga berharap menjelang rencana diberlakukannya new normal covid 19, Kepala Dinas Kesehatan, segera lakukan Iangkah – Iangkah antara lain, memenuhi kebutuhan APD, obat- obatan dan BMHP di Fasyankes, kemudian memastikan adanya sarpras CTPS di Fasyankes, melakukan penilaian risiko penularan COVID 19 di wilayahnya, melakukan sosialisasi, pemantauan dan pembinaan pendampingan bagi tempat kerja dalam pencegahan dan pengendalian COVID 19, serta memonitor pelaksanaan surveilans COVID 19 yang dilakukan.