Pekan Imunisasi Dunia di Pemalang Targetkan 360 Anak

Bagikan :

PEMALANG – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang dr. Yulies Nuraya mengemukakan bahwa Pekan Imunisasi Dunia (PID) di Kabupaten Pemalang menargetkan 360 anak.

“Ini kegiatan peringatan imunisasi dunia yang ditempatkan di Kabupaten Pemalang, kita akan mengimunisasi dan memvaksin sebanyak 360 anak,” terang Yulies saat pelaksanaan PID di Puskesmas Kebondalem, Rabu (23/4/2025).

“Pelaksanaan imunisasi ini menyasar bayi usia 0-11 bulan dan anak usia 12-23 bulan dalam rangka Pekan Imunisasi Dunia bersama Yayasan RMHC (Ronald McDonald House Charities),” sambungnya.

dr. Yulies juga menjelaskan untuk sementara pelaksanaan PID masih 4 puskesmas di yaitu Puskesmas Paduraksa, Puskesmas Kebondalem, Puskesmas Mulyoharjo dan Puskesmas Banjardawa.

Kepala Puskesmas Kebondalem dr. Noor Faizah Maenofie mengungkapkan rasa syukurnya bisa menjadi lokasi pelaksanaan PID. “Saya sangat berterima kasih dengan kedatangan RMHC yang dipilih Puskesmas Kebondalem. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa merambah ke puskesmas yang lain di wilayah Kabupaten Pemalang,” harap dr. Nofie.

Lebih jauh dr. Nofie mengungkapkan harapannya agar RMHC bisa membuka rumah singgah di rumah sakit umum daerah di Kabupaten Pemalang. “Syukur-syukur juga punya rumah singgah di RSUD dr. M. Ashari, karena saya baca-baca itu, RMHC itu juga punya banyak rumah singgah di Indonesia, dan itu bisa memberikan pelayanan-pelayanan imunisasi,” ujarnya.

Selain rumah singgah, dr. Nofie juga berharap kegiatan PID di puskesmas yang dipimpinya itu tidak hanya dilaksanakan tahun ini saja, tapi juga tahun-tahun mendatang.

“Saya harapannya untuk RMHC, semoga kegiatan ini bukan hanya yang pertama dan terakhir, tapi bisa berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Saya akan siapkan warga yang jauh lebih banyak, lebih antusias, dan lebih meriah,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Pemalang Anom Widiyantoro berharap kegiatan pekan imunisasi ini bisa mendorong anak-anak di Kabupaten Pemalang menjadi generasi yang lebih baik ke depannya.

“Mudah-mudahan imunisasi yang digunakan produk dalam negeri karena Indonesia mempunyai PT. Biofarma bisa memberikan dan memproduksi vaksinasi untuk masyarakat di Indonesia,” harapnya.

Bupati Anom dalam kesempatan itu juga berterima kasih kepada Yayasan RMHC, yang sudah memberikan dukungan. Ia berharap RMHC tidak lelah memberikan kontribusi kepada generasi muda.

“Saya harap anak-anak Indonesia khususnya di Kabupaten Pemalang bisa menjadi generasi yang lebih baik dari pada zaman dahulu, karena pastinya produksi vaksinasinya lebih lengkap,” harapnya.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Irma Makiah yang turut menghadiri kegiatan di Puskesmas Kebondalem tersebut mengungkapkan, agenda itu merupakan rangkaian puncak PID yang mendapatkan dukungan anggaran dari RMHC.

Selain Kabupaten Pemalang, ada empat kabupaten/kota di Jateng yang mendapatkan hal serupa yaitu Kota Semarang, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Semarang dan Kabupaten Pekalongan.

“Harapannya dengan dukungan dari RMHC ini dapat menguatkan program imunisasi di Jateng,” harap Irma.

Ia melanjutkan, imunisasi dengan kualitas dan cakupan yang baik, diharapkan bisa menurunkan kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, seperti difteri, campak, tetanus, pertussis dan polio.

“Jadi kalau target kita, seharusnya 100% sasaran itu bisa diimunisasi semua, namun di 2024 kita sudah bagus, Jawa Tengah capaian untuk imunisasi dasar lengkapnya 102%, lebih dari target,” jelas Irma.

Dikatakan Irma untuk Kabupaten Pemalang, tahun kemarin juga bagus 100% lebih, tetapi yang tahun 2025 ini, sampai Maret kemarin cakupan untuk Jawa Tengah baru 14,89%.

Dalam acara tersebut, diserahkan sertifikat penghargaan PID oleh Ketua RMHC kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang dan Kabid P2P Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Dalam PID, fokus utama adalah pada imunisasi dasar lengkap untuk bayi dan balita, terutama bagi mereka yang belum atau terlambat mendapatkan imunisasi. PID Tahun 2025 berlangsung selama satu minggu, mulai dari tanggal 24 hingga 30 April.

Dapatkan update berita dan informasi terbaru setiap hari dari Pemerintah Kabupaten Pemalang. Mari bergabung di Channel Telegram "Pemerintah Kabupaten Pemalang", caranya klik link https://t.me/pemkabpemalang, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Sebelumnya

Selanjutnya


Berita Terkait