PEMALANG – Bupati Pemalang, Junaedi, menyambut baik terhadap pencanangan zona integritas yang dilakukan Pengadilan Agama (PA) kelas IA Kabupaten Pemalang. Menurut Bupati, masih banyak diantara unsur penyelenggara kegiatan pemerintahan belum memahami sepenuhnya mengenai konsep zona integritas dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani. ungkapan tersebut disampaikan Bupati H. Junaedi saat bersama Forkopimda Kabupaten Pemalang menyaksikan jalannya kegiatan Pencanangan Penggunaan Zona Integritas Pengadilan Agama Pemalang Kelas I A menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Rabu (27/2/2019) di Kantor PA tersebut.
Pencanangan ditandai dengan penandatangan berita acara oleh Ketua Pengadilan Agama Pemalang Kelas I A, Abdul Ghofur, dilanjutkan dengan pemukulan gong oleh Bupati Junaedi, disaksikan anggota Forkorpimda dan jajaran pegawai Pengadilan Agama klas IA Pemalang serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati Junaedi menyampaikan selamat kepada Ketua Pengadilan Agama Kelas I A, dan segenap jajarannya, atas dicanangkanya zona integritas. Menurut Bupati kegiatan tersebut sekaligus membuktikan komitmen yang kuat dari segenap jajaran Pengadilan Agama Pemalang Kelas Kelas I A guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan ucapan selamat datang di Kabupaten Pemalang kepada Ombudsman RI, dan berharap kehadirannya dapat kian meneguhkan komitmen bagi segenap pimpinan instansi yang hadir dalam kegiatan tersebut, dalam mewujudkan zona integritas di wilayah kerja masing-masing.

“Dengan telah dicanangkanya zona integritas, diharapkan, spirit yang telah dilakukan oleh Pengadilan Agama Pemalang, akan dapat menginspirasi dan memotivasi instansi lain yang ada di Kabupaten Pemalang” kata Junaedi.

Sebelumnya, dalam sambutannya, Ketua Pengadilan Agama Pemalang Kelas I A, Abdul Ghofur mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Ketua PTA Semarang, Nomor. W11-A/195/HM.00/I/2019 tanggal 16 Januari 2019 tentang penerapan zona integritas menuju WBK dan WBBM dilingkungan Pengadilan Agama, dimana Pengadilan Agama Pemalang (PA) merupakan salah satu diantara PA yang menjadi pilot projek.

Dikemukakanya, hal itu sudah tentu membanggakan disamping menjadi tantangan tersendiri. Terkait dengan pemanfaatan teknologi informasi, Abdul Ghofur mengaku salut dan mengapresiasi kepada Bupati H. Junaedi Karen Pemalang telah beberapa kali memperoleh penghargaan, baik skala nasional maupun internasional.

“Dari mulai aplikasi sidekem sampai e-voting Pilkades. Semuanya adalah prestasi Kabupaten Pemalang yang membanggakan “. ungkap Abdul Ghofur.

Selain berdialog dengan masyarakat pencari keadilan, dan cek kesehatan, ditempat itu, Bupati juga sempat meninjau aktivitas pelayanan dengan menggunakan perangkat teknologi informasi. (ay)